Jokowi & Prabowo Terancam Dirugikan Oleh Golput - BERITA86INDO

Hot

Post Top Ad

Your Ad Spot

Selasa, 26 Maret 2019

Jokowi & Prabowo Terancam Dirugikan Oleh Golput



Berita86INDO - Pemilih golongan putih alias golput dinilai sulit untuk dideteksi dalam sebuah survei. Sehingga, banyak dari lembaga survei tidak sepenuhnya dapat menggambarkan hasil akhir dari pencoblosan karena adanya faktor pemilih golput.


Sementara paslon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno akan dirugikan karena pemilih golput apatis. Sebelumnya, Ali menganggap golput terbagi dalam tiga jenis, yaitu ideologis, teknis, dan apatis.

"Pada pemilih golput ideologis, mereka secara sadar melihat dua kandidat tidak sesuai dengan ekspektasinya. Di satu sisi, dia (pemilih) tidak puas dengan kinerja Jokowi, di sisi lain dia tidak sreg dengan Prabowo-Sandiaga," tutur Ali di Upnormal Coffee Roaster, Raden Saleh, Jakarta, Selasa (27/3).

Ali menjelaskan, pemilih golput teknis sendiri adalah mereka yang tidak memahami persoalan teknis dan waktu pemilihan, yaitu khususnya mereka yang berkendala pada syarat menjadi pemilih, seperti tidak memiliki KTP elektronik atau tidak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Sementara, pemilih golput apatis didominasi oleh kaum milenial yang tidak peduli dengan proses pemilu.

Ali berujar, nantinya paslon 02 akan dirugikan jika jumlah pemilih golput apatis tinggi. Sebab, beberapa hasil survei seringkali menyebut bahwa pemilih Prabowo Subianto- Sandiaga Uno mayoritas adalah anak muda atau pemula dengan rentang umur 17-21 tahun.

"Kalau kita lihat, yang masuk dalam golput apatis itu kebanyakan dari pemilih pemula. Kalau kita lihat, pemilih pemula banyak, yang berikut yang paling dirugikan adalah 02 karena potensi suaranya akan berkurang," katanya.

Kemudian, Ali menilai paslon 01, Jokowi-Ma'ruf Amin sendiri akan dirugikan oleh para pemilih golput ideologis yang tidak puas dengan kinerja capres petahana.

"Sehingga ada beberapa pemilih yang awalnya dia memilih Jokowi memutuskan untuk tidak menggunakan hak pilihnya. Sama seperti dengan bentuk kekecewaan," tandas Ali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot