Berita86INDO-KPK menyita duit pecahan rupiah dan dolar dalam operasi
tangkap tangan (OTT) Direktur Krakatau Steel. Duit ini diduga suap dari pihak
swasta alias kontraktor.
"Ada rupiah dan dolar. Dari yang pernah ditangani KPK kan ada yang
cash, ada yang menggunakan perbankan," kata Jubir KPK Febri Diansyah
kepada wartawan di gedung KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat
(22/3/2019).
Tim KPK saat ini masih menghitung jumlah uang cash yang disita terkait
dugaan suap Direktur Krakatau Steel. Total ada 4 orang yang diamankan dalam
OTT, termasuk satu orang pegawai Krakatau Steel.
"Ada kegiatan di Jakarta dan Tangerang Selatan tepatnya di BSD City.
Lokasi penangkapan di rumah Direktur tersebut," imbuh Febri.
KPK memiliki waktu 24 jam untuk memastikan status terhadap keempat orang
yang diamankan dalam OTT. Saat ini keempatnya sudah berada di gedung KPK untuk
menjalani pemeriksaan.



Tidak ada komentar:
Posting Komentar